Genre : Romance

Length : Multi Chapter (1/2)

Warning : Maybe this fanfic has a lot of typo!><

NB : FF ini murni pemikiran author. No bash please

-----

Kau tahu? Hal termanis yang sering aku rasakan seumur hidupku adalah es krim. Manis sekali. Sampai sekarang aku masih merasakan manisnya cemilan dingin itu. Dan aku pun menjadi penjual serta pemilik toko es krim yang cukup terkenal di Seoul

Tidak hanya anak-anak yang menyukai es krim ku, bahkan kalangan dewasa maupun manula membeli es krim buatanku sendiri. Toko es krim ini dulu milik mendiang appa ku. Tapi sejak beliau meninggal dunia menyusul umma, akhirnya appa mewariskan toko es krim ini padaku. Memang lumayan susah menjaga dan merawatnya, tapi tidak masalah bagiku karena aku menikmati pekerjaan yang aku lakukan ini

Hari ini, pelanggan yang datang ke toko ku lumayan banyak dan cukup ramai. Dan dari sekian banyak pelanganggan ku yang datang, hanya satu orang yang menarik perhatianku, namja. Namja itu mengenakan jaket kulit hitam, celana jeans hitam, serta memakai topi dan kaca mata hitam. Tentu saja, cara berpakaiannya itu membuatku penasaran.

"Osooseyo. Ada yang bisa kubantu?" tawarku, yang menjadi kasir kali ini

Namja itu hanya diam sambil melirik menu yang tertera di depan meja kasir. Mungkin sekitar 5 menit namja itu terus melihat menu. Membuatku sedikit kesal, tapi tetap terlihat sabar

"Hmmm..." gumam namja itu. Itu kata pertama yang aku dengar dari namja itu

"Aku pesan... Maccha saja" lanjut namja itu dengan tersenyum kecil. Maccha adalah es krim dari bubuk teh hijau khas Jepang. Aku sengaja membuat es krim itu karena aku suka sekali Maccha sejak aku dan appa jalan-jalan ke Jepang 3 tahun lalu

"Ne, mohon ditunggu sebentar. Jadi totalnya 750 won" ucapku sambil mengetik dan menerima uang yang diberikan namja tersebut

Sedari tadi aku behadapan dengan namja ini, beberapa yeoja yang tidak jauh dari kami ada yang sedang berbisik-bisik, tersenyum-senyum senang, bahkan ada yang memfoto namja misterius ini

"Euh, ini Maccha Anda. Selamat menikmati. Gamsahabnida" ucapku tersenyum seperti biasa dan membungkuk kecil

Namja itu hanya tersenyum lalu berlalu. Tak kusangka ternyata beberapaya yang daritadi memperhatikan namja itu mengikutinya sampai keluar dari toko ku

"Woah, Neomu kyeopta~" ucap temanku, Kyura, yang membuatku kaget

"Mwo? Siapa yang kau bilang kyeopta?" tanyaku heran pada Kyura, yang sedari tadi tersenyum-senyum sendiri

"Namja yang kau layani tadi, Younghee-shi..." jawab Kyura tetap tersenyum

"Memangnya namja tadi siapa? K-Pop Idol?" tanyaku lagi dengan ekspresi bingung

"Ya! Kim Younghee! Kau tidak tau dia siapa?" tanya Kyura balik dengan wajah kaget. Aku hanya menggeleng tanda tak tau. Memang benar, aku tidak tau siapa namja tadi itu

"Dia itu member EXO, lebih tepatnya EXO-K. Boyband baru. Namanya Byun Baekhyun. Masa kau tidak tau?" tanya Kyura lagi sambil menjitak kecil kepalaku

"Aww, appo..." lirihku sambil memegang kepalaku "mianhae, aku sangat jarang meng-update yang seperti itu akhir-akhir ini". Kyura memang update sekali dengan dunia K-Pop yang sudah mendunia itu. Baik di iPhone nya maupun di laptop nya, selalu ia pakai untuk terus update di sela-sela jam kerja nya

"Ne, gwenchana. Sayang sekali, tadi dia memakai kacamata hitam. Menutupi  matanya yang indah itu" ucap Kyura dengan kata-kata kiasannya itu. Aku hanya mengangguk kecil menanggapi omongan Kyura

-----

Ah~ Akhirnya aku bisa tidur dengan tenang dan...

Aish, jangan tidur dulu! Sejak namja yang bernama Byun Baekhyun datang ke toko ku, aku jadi terus penasaran dengan tampangnya itu

Aku langsung mencari-cari dengan kata kunci 'Byun Baekhyun'. Dan akhirnya...

Gotcha! Ternyata ini yang namanya Byun Baekhyun itu. Ternyata dia seumuran denganku, dan asuhan SM. Tampan dan keren, suaranya juga merdu. Mungkin hanya itu yang bisa aku deskripsikan tentangnya sementara ini

Mungkin, aku 'akan' menyukai nya...

Younghee-ah! Perasaanmu tidak pernah sampai sejauh ini! Walaupun aku menyukai K-Pop, aku hanya mengagumi ketampanan member-member boyband lain saja, nge-fans pun tidak pernah. Tapi kali ini berbeda dari biasanya

-----

Seperti hari-hari yang lain, aku tetap berada di sini, toko es krim ku. Ternyata namja yang kemarin datang, mungkin bisa dibilang Baekhyun itu, datang lagi dengan style yang berbeda. Kaos putih ditutupi sweater tipis, celana jeans hitam putih, dan kali ini tidak menggunakan kacamata hitam seperti kemarin. Tak kusangka, para yeoja yang berada di sekitar toko ku histeris kecil melihat 'ketampanan' Baekhyun

"Osooseyo. Anda ingin pesan apa?" tanyaku tersenyum kecil. Kali ini aku bisa melihat dia tersenyum manis

Baekhyun hanya diam, seperti kemarin. "Aku pesan..."

"Maccha?" potongku. Dia tertawa kecil, begitu juga aku. Ternyata dia lebih tampan jika tertawa seperti tadi

"Mohon ditunggu sebentar. Jadi totalnya..."

"750 won" potongnya sambil menyerahkan uang nya. Kami pun tertawa kecil lagi

"Ini pesanan Anda. Selamat menikmamayi. Gamsahabnida" ucapku tersenyum manis

"Ne, gamsahabnida, Kim Younghee..." ucap Baekhyun dengan eye-smile nya lalu berlalu

Tunggu, kenapa dia tau namaku?

Aish, pabo Younghee! Tentu saja dia tau namaku, aku kan memakai name-tag betuliskan 'Kim Younghee'. Pabo pabo!

-----

Tetap seperti biasa, Baekhyun datang lagi ke toko ku. Tapi kali ini dia datang dengan seorang namja, kalau tidak salah namanya Kim Joonmyun atau Suho oppa, leader EXO-K

"Aku pesan 2 Maccha" ucap Baekhyun sambil menyerahkan uang sebesar 1500 won. Aku saja belum menyebutkan total harganya

"Ini Maccha Anda. Selamat menikmati. Gamsahabnida" ucapku menyerahkan Maccha pada Suho oppa dan Baekhyun

"Bolehkah aku meminta nomor teleponmu?" tanya Baekhyun sembari memakan Maccha yang baru dia beli

"Mwo?" tanyaku tidak percaya

"Ne. Kami tidak perlu meminta izin pada manager nya kan?" tanya Suho oppa. Seperti nya dia tau kalau aku pemilik toko ini

"Euh, ne, gwenchana" jawabku sedikit gugup dan sedikit malu

Baekhyun dan Suho oppa langsung mengeluarkan handphoe nya, lalu aku menyebutkan nomor handphone ku

"Hmm, memang nya untuk apa kalian meminta nomor handphone ku?" tanyaku gugup. Aku memang tidak tau untuk apa mereka berdua meminta nomor handphone ku

"Gwenchana. Mana tau member yang lain ingin memesan Maccha mu juga" jelas Baekhyun menghadap pada handphone nya

"Tapi jangan bilang pada siapa-siapa kalau kau berhubungan dengan kami. Arra?" tanya Suho oppa tetap tersenyum manis. Aku hanya mengangguk tanda mengerti

"Done! Sampai jumpa lagi, Younghee-shi" Baekhyun dan Suho oppa lalu berlalu dari toko ku dan melambaikan tangan padaku. Tak heran kalau para EXOtics akan membututi mereka sampai ke luar toko

Euh, apa maksudnya 'sampai jumpa lagi'? Apa nanti aku akan bertemu mereka lagi?


==TBC==

Please your comment, guys~
Thank you^^